POHUWATO,kabargorontalo.id-pemerintah daerah (pemkab)pohuwato mengumrohkan tiga orang masyarakat masing-masing terbaik pada STQH 2019, penyuluh agama dan penghafal al-qur’an.
Ketiga jemaah umroh tersebut dilepas Wakil Bupati Amin Haras didampingi Assisten Kesra Hamka Nento, Jum’at,(22/11/2019) bertempat di masjid agung baiturrahim.
Dikatakan Wabup Amin, tiga orang jemaah yang diberangkatkan oleh pemda masing-masing adalah qoriah, penyuluh agama dan juga orang tua dari anak yang mengalami musibah yang sudah tafsir al- quran 8 juz, sehingga pemda memberikan semacam tali asih kepada mereka dalam bentuk umroh.
Olehnya pada hari ini dilepas untuk menuju tanah suci, Mekkah, dengan harapan kiranya dapat menjaga kesehatan dan Insya Allah dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah umroh yang akan dilaksanakan baik di masjid Nabawi, Madinah maupun di Mekkah.
“Kepada jemaah diharapkan berdoa terhadap daerah sekirnya daerah ini tetap aman, tentram sehingga pemerintah daerah dan masyarakat dapat melaksanakan berbagai aktivitas terutama dalam melaksanakan kebijakan dan program dalam rangka memajukan dan mensejahterakan masyarakat pohuwato yang kita cintai.
Juga didoakan agar daerah ini dijauhkan dari bala bencana”,harap Wabup Amin Haras.
Sementara itu Kabag Kesra, Alwin Toma yang juga sebagai pembimbing ibadah dari Travel Sindo Wisata menambahkan, ketiga jemaah umroh asal pohuwato yakni Yunita Ahmad sebagai qoriah terbaik 2019 pada STQH Pohuwato dari cabang tilawah dewasa, kemudian Suwarni Hunowu yang mendapat reward dari pemda sebagi penyuluh agama non PNS terbaik pohuwato, serta Loliyana Latif yang merupakan ibu dari anak yang meninggal tenggelam di irigasi Taluduyunu Kecamatan Buntulia, anak tersebut sudah hafal al-qur’an 8 juz dan merupakan santri di Alkhairat, Buntulia.
“insya Allah kami berangkat dengan Trevel Sindo Wisata, pada malam ini (Jum’at malam) kami masuk asramah haji, kemudian Sabtu menuju Jakarta dengan pesawat batik dan pada Minggu berangkat menuju Mekkah”,terang Kabag Kesra Alwin Toma.(KG/hms)
