Advertorial

Menanggapi Masa Aksi, Ini Penjelasan Kades Siduwonge Neni Giasi

KABARGORONTALO.IDPemerintah Desa (Pemdes) siduwonge, kepala desa Neni Giasi menerima masa aksi yang tergabung serikat pemuda peduli rakyat (SEPAKAT) terkait dana BUMdes dan dana desa yang tidak transparansi,

Aksi tersebut berlangsung dihalaman kantor desa Siduwonge, kecamatan randangan, kabupaten pohuwato, Senin (6/7/2020).

Dalam sambutan Kades, Dengan adanya (SEPAKAT) yang dipimpin langsung oleh korlap Mahmudin Machmud bersama kawan-kawan melakukan aksi itu cambuk terhadap saya sebagai pemerintah desa.

“Jadi saya minta masyarakat jangan terpropokasi terhadap hal-hal yang tidak di inginkan di luar sana. tolong kita jaga desa kita, himbau kades.”

Kaitan dengan bumdes yang di suarakan oleh masa aksi yang dipimpin Mahmudin Machmud, koronolisnya ketua dan bendahara saya tanyakan kalian tarik dana ini di peruntukan untuk apa, kata mereka belanjakan untuk kebutuhan petani atau (saprodi)”

Kemudian mereka saya undang mengenai dana BUMdes, terus saya masi ada urusan pada saat itu, kata saya, panggilan di tunda dulu, kita ambil pada dilain kesempatan dan seluru pengurus BUMdes kita undang,

Nah tiba-tiba laporan BUMdes sudah ke polres, saya juga heran sapa yang melapor? terus terang ini belum sempat saya periksa, ungkap Kades berkali-kali dihapan masa aksi yang dipimpin oleh Mahmudin itu.

Dan BUMdes ini, sudah di periksa oleh inspektorat dan sudah di kejaksaan, saya sampai hari ini menunggu keputusan itu juga, jelasnya.

Lanjutnya lagi, Mengnai dana desa saya punya BPD sebagai pengawaasan anggaran dana desa jadi semua persoalan tentang dana desa mereka yang awasi.

Disisi Lain Apa lagi yang di tuntut, saya selaku pemerintah desa selalu berkordinasi dengan aparat supaya bagaimana mengelola anggaran dengan baik sesuai dengan peruntukannya, tutup sang kades,(Tim Kg).

Wartawan: SK

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button