KABAR GORONTALO.ID – Dalam memberantas kemiskinan khusus di Kabupaten Pohuwato pemerintah terus mengoptimalkan bantuan langsung yang dinikmati masyarakat pemanfaat.
Hal ini tidak terlepas dari peran Dinas Sosial yang terus memotivasi para TKSK untuk lebih bekerja maksimal dalam gerakan sosial tersebut.
Peran optimal para TKSK dapat dilihat langsung giatnya antara lain di kecamatan Popayato Timur (POPTIM).
Para tenaga yang bertanggung jawab pada wilayah tersebut, sukses menyalurkan di 7 desa yang ada di kecamatan itu.
Suksesnya penyaluran bantuan sosial (BANSOS) diwilayah itu tidak terlepas dari peran pemerintah kecamatan terutama pemerintah desa yang bersentuhan langsung dengan masyarakat pemanfaat.
Hal ini diakui tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) POPTIM, Asna Rumpabulu, Jendry Hengkenang dan pendamping PKH Asnita Rajak, ketika berbincang dengan wartawan, Kamis (13/1).
Menurut ketiga inovator sosial ini, peran lintas sektor juga menjadi motivasi mereka bekerja, dan optimal di lapangan, sehingga hak para pemanfaat langsung diterima yang bersangkutan tanpa ada kendala.
“Syukur Alhamdulillah semua bisa tersalurkan dengan baik tanpa ada sedikitpun kendala.’ terang Asna Rumpabulu yang diaminkan Jendry Hengkenang dan Asnita Rajak.
Sementara yang disalurkan terang Asna diantaranya, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dalam bentuk sembako, PKH dan BST.
“Semua berkat kerjasama TKSK, pendamping sosial yang ada di Kecamatan Poptim, serta pendamping PKH.” Jelas Asna.
Intinya kata Asna, tujuannya adalah mengurangi angka kemiskinan yang ada di kabupaten Pohuwato khususnya di kecamatan Popayato Timur.
Sementara jumlah penerima bantuan jelas Asna, adalah 2432 penerima manfaat terdiri dari 718 KK penerima BPNT sementara’ penerima BST berjumlah 1714 KK.
“Alhamdulillah semua dapat disalurkan dengan sempurna.” Tandasnya (KG)
