Pemdes Buata, Salurkan BLT DD Untuk 70 KPM
Kabargorontalo.id, (Bonebol) – Pemerintah Desa (Pemdes) Buata kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) Tahap 9 Tahun 2021.
70 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan tersebut, dan masing-masing sebesar Rp 300.000.
Penyerahan BLT berlangsung di Balai Pertemuan Umum ( BPU) Desa Buata, selasa (07/09/21).
Penyaluran BLT ini dihadiri oleh Camat Botupingge yang di wakili oleh Anas Dahlan, Kepala Desa Frengky Pakaya, Babinkamtibmas Desa Buata, Sekretaris BPD Alim Suma, pendamping lokal Desa (PLD ) Leni Panigoro, serta para KPM.
Camat Botupingge yang diwakili oleh Anas Dahlan, dalam sambutannya menjelaskan, warga diharuskan melakukan vaksinasi untuk menjaga kesehatan, serta memutus penyebaran COVID-19. Hal ini di sampaikan oleh pemerintah Daerah.
“Alhamdulillah untuk desa Buata sudah mencapai 80% kata kepala desa, dan untuk penerima BLT kurang 4 yang belum divaksin dikarenakan tidak bisa di vaksin”, jelas Anas
Selain itu, Anas Dahlan menghimbau kepada masyarakat desa Buata,harus bisa memperhatikanmu dan menjabat kebersihan lingkungannya.
“Saya berharap agar masyarakat desa Buata berkerja bakti di lingkungan nya masing-masing,supaya apa yang di hawatirkan oleh pemerintah yaitu dalam halal DBD itu, tidak akan terjadi didaerah kita, khususnya di kecamatan Botupinge dan desa Buata “, ucap Anas
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Buata menyampaikan bahwa, tahun depan kemungkinan BLT ini masi ada, tetapi jumlah penerimanya mungkin dikurangi , dan mungkin di fokuskan kepada para lansia atau janda, sambil menunggu juknis dari Pemerintah atau permedes.
“Kemungkinan tahun depan BLT ini masi ada, mungkin juga penerima BLT akan di kurangi, kami akan fokuskan kepada para janda atau lansia. Sambil menunggu juknis dari pemerintah”, ungkap Kades
Selain itu kata Kades,ia merasa terbantu dengan kegiatan vaksinasi ini.
“Sebelumnya warga kami tidak tahu harus ke mana kalau mau vaksin. Kendalanya memang ada warga yang tidak mau divaksin. Tetapi saya minta semua kepala Dusun dan KPM serta kader kesehatan, untuk mensosialisasikan bahwa vaksin itu aman untuk kesehatan. Lalu warga yang menerima BLT syaratnya harus vaksin, jika belum maka BLT belum akan kami bagikan,” kata Kades
Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah Desa Buata tersebut agar warganya mau datang ke lokasi vaksinasi. Karena program pemerintah tersebut harus jalan dan pandemi ini dinyatakan berakhir.
Wartawan : AS.