KABARGORONTALO.ID – Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Desa Pohuwato Timur, Kabupaten Pohuwato, mendatangi Mapolres Pohuwato untuk melaporkan insiden yang terjadi di kediaman Ketua Panitia Pilkades Desa Pohuwato Timur. Sabtu malam, (30/07/2022).
Panitia Pilkades, Ranto mengatakan, puluhan masyarakat yang datang dengan anarkis itu, mengamuk di kediaman Ketua Panitia gegara persoalan berkas Bakal Calon.
“Massa yang datang mengamuk tadi sekitar 50 orang, itu gabungan dari dua Bakal Calon bersama dengan masyarakat yang dibawa. Kejadiannya sekitar Pukul 22:30 Wita,” ungkap Ranto menceritakan kronologi kejadian, saat diwawancarai Kabargorontalo.id pasca kejadian.
Bahkan kata Ranto, Massa tersebut juga mengeluarkan Bahasa-bahasa pengancaman kepada Ketua Panitia.
“Mereka bilang panitia pencuri, dengan makian-makian sadis juga ada. Bahkan Ketua Panitia diancam, jika ketemu di jalan akan di lempar dengan batu. Tapi mungkin itu dalam keadaan emosi, sehingga tidak terkontrol. Sehingganya kami melapor ke Polisi,” ungkap Ranto.
Lanjut Ranto menceritakan, tuntutan dari massa itu sendiri, mereka memaksa meminta ke Panitia, agar berkas Bakal Calon diantarkan sendiri ke PMD.
“Maunya mereka, ini berkas mereka sendiri yang serahkan ke PMD. Padahal berkas tidak ada di sini (Kediaman Ketua Panitia), berkasnya tersimpan di Sekret Panitia. Panitia juga tidak mau memberikan. Karena kalau sampai tercecer, kami juga yang disalahkan,” kata Ranto menegaskan.
Tak lama setelah itu kata Ranto, dari PMD dan Panitia Kabupaten pun, datang untuk menjemput berkas yang dipersoalkan tersebut.
“Setelah dari PMD dan Panitia Kabupaten datang, barulah berkas yang di persoalkan kami serahkan. Nanti berkas tersebut sudah diserahkan, setelah itu massa ini pun pulang,” lanjut Ranto.
Lebih lanjut kata Ranto, jumlah Bakal Calon di Desa Pohuwato Timur sendiri berjumlah 8 orang.
“Yang sudah lolos berkas sesuai Verifikasi dari Panitia itu ada 6 Calon. Sementara yang 2 orang Calon ini, sama juga mereka sudah mengikuti ujian. Sisanya tinggal menunggu hasilnya bagaiamana, mungkin besok atau lusa sudah keluar,” jelas Ranto menandaskan. (Tim-KG)
