HMI Pohuwato Peduli, Gelar Aksi Bantu Korban Kebakaran Desa Bulili
KABARGORONTALO.ID – Musibah kebakaran menimpa 3 Rumah Warga di Desa Bulili, Kecamatan Duhiadaa, Kabupaten Pohuwato pada Jum’at malam kemarin, (20/10/2022), juga mendapat respon dari Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pohuwato.
Sebagai bentuk respon, terlihat dari pantauan awak media ini sejumlah kader HMI Pohuwato, melakukan Aksi Kemanuasiaan penggalangan Dana di Perempatan Lampu Merah Blok Plan Marisa, Sabtu, (22/10/2022).
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Umum (Sekum) Formatur HMI Cabang Pohuwato, Dikiyanto Otto mengatakan, bahwa aksi yang dilakukan ini tidak semata-mata untuk memperlihatkan eksistensi ataupun kepentingan pribadi. Namun ini berangkat dari keterpanggilan kader HMI sendiri untuk membantu Korban kebakaran di Desa Bulili.
“Karena saudara kita yang ada di Desa Bulili, tentu sangat mengharapkan bantuan dari kita semua. Apalagi dari pantauan kami dilapangan, 3 Rumah yang terbakar rata dengan tanah. Sehingga mereka harus kehilangan harta dan tempat tinggal, jadi sayang kalau tidak dibantu,” ujar Diki.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, HMI sendiri telah membuka posko mulai dari tanggal 22-28 Oktober 2022, yang bertempat di Sekretariat HMI Cabang Pohuwato. Salain itu juga lanjut dia, HMI Pohuwato juga telah membuka Open Donasi mulai dari kemarin.
“Selanjutnya, hasil pengumpulan keseluruhan Donasi dan bantuan yang terkumpul, nantinya akan disalurkan langsung kepada korban yang terkena dampak bencana kebakaran di Desa Bulili,” jelas Diki.
Sementara itu, Korlap Aksi, Iskandar Badu, mengatakan bahwa nantinya Penggalangan dana tersebut rencananya akan terus dilakukan untuk beberapa hari kedepan.
“Jadi tadi itu baru aksi awal, dan akan dilanjutkan kembali mulai besok sampai dua hari kedepan. Untuk tadi kita star mulai dari Pukul : 16.00 hingga Pukul : 17.30, dan Alhamdulilah yang baru terkumpul tadi sebesarnya Rp 1.36.000. Isnya Allah akan bertambah lagi dari bantuan Masyarakat Pohuwato,” ungkap Iskandar.
Kepada Masyarakat Pohuwato, Iskandar juga berharap agar kiranya musibah kebakaran yang menimpa Warga di Desa Bulili bisa mendapat perhatian lebih.
“Apalagi menurut informasi yang kami dapatkan, sebagian besar harta benda mereka hangus dilalap si jago merah. Belum lagi mereka terpaksa harus numpang untuk sementara, karena kehilangan tempat tinggal. Tentunya ini menjadi duka dan perhatian kita bersama sebagai makhluk sosial yang membutuhkan satu sama lain,” tandas Iskandar Badu. (Tim-KG)