Penanganan Stunting, Wabup Merlan: Kemiskinan Ekstrem di Bonebol Harus Segera Dieksekusi
Kabargorontalo. ID – Wakil Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli menegaskan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bone Bolango harus segera dieksekusi secepatnya.
Penegasan ini diutarakan Wakil Bupati Merlan Uloli saat pimpin rapat bersama tim TKPD dan PPS untuk menindaklanjuti kemitraan yang telah dibangun mengenai penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrem di Mal Pelayanan Publik, Selasa (21/03/2023).
Olehnya dalam rapat yang dipimpinnya, Wabup mengharapkan tim TKPD dan PPS mampu menindaklanjuti kemitraan yang telah dibangun untuk segera terjun langsung pada lokus yang disasarkan. Dimana fokus lokasi ini berdasarkan hasil rapat, di satu kecamatan, yaitu Tilongkabila tepatnya di Desa Bongoime.
“Untuk fokus kita saat ini di Kecamatan Tilongkabila dulu, yang kita pantau, bukan hanya stunting melainkan juga kemiskinan ekstrem. Pemilihan daerah ini dipertimbangkan dengan banyaknya anak stunting dan kemiskinan ekstrem pada lokasi tersebut,”terang Wabup Merlan.
Wakil Bupati perempuan pertama di Kabupaten Bone Bolango itu, menyebutkan untuk lokus yang telah ditentukan tersebut, akan dijalankan program KaKaNda yang merupakan intervensi rumah tangga stunting, pengadaan kandang ayam yang telurnya akan dimakan anak stunting, dibuatkan kolam ikan dipekarangan rumah untuk dikelolah keluarga miskin dan stunting, kemudian kebun yang akan ditanami benih sayuran.
Pengadaan program tersebut disediakan benih sayuran Rp7,5 juta dan kolam sebesar Rp10 juta. Sehingga orang nomor dua di Kabupaten Bone Bolango mengharapkan hal ini dapat dikelola dengan baik dan selalu dipantau mengingat anggaran OPD yang sedikit.
“Kita harus menghemat anggaran, karena kita hanya menggunakan dana desa yang bisa segera kita kerjakan. Jika tidak ada anggaran hal menjadi tanggung jawab kita melalui kemitraan yang telah sepakat bekerjasama,”tegasnya.
Sementara itu, rapat penanggulangan stunting dan kemiskinan ekstrem tersebut diharapkan menjadi rapat terakhir untuk OPD, mengingat Wabup Merlan ingin segera action langsung di lokasi penanganan.
“Saya ini ingin merealisasikan, sudah capek rapat-rapat begini, tapi tidak turun langsung. Saya harap ini hari Jumat kita semua bisa ke lokus di Kecamatan Tilongkabila dan rapat langsung dengan kepala desa sekaligus peninjauan. Saya harap semua tim melaksanakan tugas dengan baik,”pungkasnya (**)