Advertorial

Masyarakat Dan Karang Taruna Komando Mulai Mempersiapkan Tradisi “Tumbilotohe”

Kabargorontalo.ID – Sejumlah Masyarakat dan Karang taruna Komando Desa Buata, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango, mulai mempersiapkan tradisi tumbilotohe atau malam pasang lampu jelang Idul Fitri 1444 H.

Perayaan tradisi tumbilotohe umumnya berlangsung pada tiga malam menjelang akhir Ramadan. Menjelang perayaan tradisi turun temurun itu, warga mulai menyiapkan berbagai pelengkapan. Mulai dari penyediaan tiang untuk menempatkan lampu hingga mengkreasi lampu botol dan lampu hias untuk menampilkan keindahan serta keunikan malam pasang lampu

Pantauan Kabargorontalo.id, persiapan meliputi dari mendesain dan memasang patok-patok sebagi tempat menyanggah lampu botol berisikan minyak tanah dan lampu hias berlistrik.

Ketua Panitia , Usman Giante menjelaskan bahwa sudah beberapa tahun akhir masyarakat dan Karang taruna selalu berusaha membuat desa buata selalu menarik dalam pelaksanaan malam pasang lampu.

“Dari Lima hari kami sudah mempersiapkan. Bahkan kami selalu bekerja pada malam hari karena siang dalam kondisi puasa,” jelas ketua Panitia Usman.

Sementara itu, Plt Kades Rusdin Suma, mengatakan, Pasang lampu atau malam tumbilotohe merupakan budaya masyarakat Gorontalo yang turun temurun masih diperingati. Pasang lampu tersebut dilaksanakan pada malam ke-27 Ramadhan oleh warga Gorontalo tak terkecuali di Kabupaten Bone Bolango ,lebih khususnya di desa Buata.

“Perayaan malam pasang lampu tahun ini akan lebih semarak dibandingkan dua tahun sebelumnya. Perayaan tumbilotohe pada dua tahun sebelumnya dilaksanakan secara sederhana dan terbatas karena situasi pandemi Covid-19. Padahal sebelum Covid-19, perayaan tumbilotohe berlangsung semarak. Hampir di setiap desa melaksanakan tradisi tumbilotohe,” Tutupnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button