Tidak Aman, Pertalite di SPBU Marisa : Diduga Tercampur Air
Kabar Pohuwato, – beredar vidio kurang lebih 15.11 detik menceritakan kejadian kaitan dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU diduga tercampur air.
‘Vidio tersebut di unggah muhamad ahzir nasir di portal randangan dengan di banjiri komen warga.
Terinformasi Beberapa kendaraan roda empat diantaranya Toyota rush milik ari kasiati, Toyota inova milik BRI cabang marisa, Honda Brio, dan Honda BRV serta suzuki ertiga milik muklis Pedilito yang jadi korban pengisian BBM diduga tercampur air.
Keterangan pemilik mobil, Saat berada di bengkel untuk tahap pengecekan mobil, mereka memperlihatkan botol berisi Pertalite yang diklaim tercampur dengan air.
Pertalite dalam botol itu terlihat berwarna hijau di bagian atas dan cokelat bening di bawahnya.
Pada kasus ini beberapa pengendara di SPBU marisa, kabupaten Pohuwato provinsi Gorontalo protes dan minta kendaraan mereka di perbaiki, Senin (04/11/2024).
Sementara itu Muklis podulito salah satu jadi korban pengisian bahan bakar minyak (BBM) di duga tercampur air, dirinya datangi SPBU tengah melakukan koordinasi klarifikasi terkait bahan bakar di duga tercampur air, dan memberikan sturuk pembayaran kepada Pertamina sebagai alat bukti.
“Saya datang ke SPBU untuk meminta tanggu jawab pihak pertamina untuk memperbaiki mobil saya yang mati mendadak” Alhamdulillah pihak Pertamina langsung respon melalui pengawas mereka bersedia dan Bertanggung jawab atas kejadian ini.
Muklis menceritakan sedikit kronologi, saya mau ke wanggarasi ngurus ijin kampanye, terus saya singga di Pertamina melakukan pengisian BBM, saya terobos mobil di muka saya langsung antrian dan di isilah BBM oleh petugas pertamina, dari situ saya langsung pergi ke tempat tujuan. namun di tengah perjalanan mobil saya mati mendadak.
Saya berupaya, telpon mereka dari susuki untuk melakukan perbaikan dan pengecekan, dan sudah di cek menurut pihaknya aman kelistrikan dan apinya di koil yang kendala.
Seingat saya, tadi melakukan pengisian BBM di Pertamina makanya saya datang temui pihak SPBU. Meraka respon katanya bawah saja di bengkel nanti kami yang selesaikan.
Terpisah Saat di konfirmasi oleh PW. Investigasi, pengawas pertamina edy narsen mengatakan tadi ujan, di dalam tabung kurang sedikit stok minyak, kami juga masih menunggu pengiriman.
“Atas kejadian ini kami mengecek pompa BBM aman dan tidak ada kendala, dari sekarang pengisian BBM berjalan lancar, kami juga sekarang masih menunggu tengki BBM.
Terkait kendaraan yang mogok kami dari pihak Pertamina akan memperbaiki dan bertanggung jawab, jelasnya.
Terpisa mengendara roda empat lainnya yang menjadi korban. dirinya berharap kedepan pengawasan, kenyamanan di tingkatkan jangan sampai terulang lagi BBM tercampur air.
“Kami berharap jaga kebersihan BBM, sebab ini menjadi kebutuhan bersama, tanpa BBM motor dan mobil kita tidak bisa jalan”.
Sampai berita ini terbitkan pihak media, masih mendalami apa penyebabnya air bisa bercampur BBM.
PW. Investigasi.