Botupingge FC Juara Libra Cup II Usai Taklukkan Srikandi FC di Menit-Menit Akhir

BONEBOL ,(Kabargorontalo.id) – Drama tersaji di partai puncak turnamen sepak bola putri Libra Cup II saat Botupingge FC berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Srikandi FC dengan skor tipis 1-0 dalam laga yang berlangsung sengit dan penuh tensi, Sabtu (14/6/25).
Pertandingan yang digelar di lapangan Desa Libungo, Kecamatan Suwawa Selatan, Kabupaten Bone Bolango itu berlangsung ketat sejak awal peluit dibunyikan. Kedua tim tampil disiplin dan penuh determinasi, menunjukkan kelas mereka sebagai dua kekuatan terbaik dalam turnamen tahun ini. Botupingge FC, yang dikenal dengan permainan cepat dan solid di lini tengah, mendapat tekanan serius dari Srikandi FC yang tampil tak kalah impresif lewat strategi bertahan yang disiplin dan serangan balik yang tajam.
Hingga waktu normal 90 menit berakhir, kedua tim masih bermain imbang tanpa gol. Namun, pertandingan berubah dramatis di masa injury time, ketika Botupingge FC berhasil memecah kebuntuan. Gol tunggal penentu kemenangan tercipta melalui sebuah skema serangan cepat yang dieksekusi dengan sempurna oleh lini depan Botupingge. Tendangan mendatar dari dalam kotak penalti tak mampu dihalau kiper Srikandi FC, membuat suporter Botupingge bersorak riuh.
Gol di menit-menit akhir ini menjadi pukulan telak bagi Srikandi FC, yang sejatinya tampil sangat disiplin sepanjang pertandingan. Meski sempat mencoba membalas di sisa waktu yang sangat terbatas, upaya mereka tak membuahkan hasil hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.
Kemenangan ini memastikan Botupingge FC meraih gelar juara Libra Cup II, sekaligus mencatatkan sejarah sebagai tim yang tampil konsisten sejak babak penyisihan hingga grand final.
Pelatih Botupingge FC,Faisal Manan, menyampaikan rasa bangganya atas kerja keras anak asuhnya. “Pertandingan hari ini sangat emosional. Srikandi FC bermain sangat baik, tapi kami tidak menyerah hingga detik terakhir. Ini adalah hasil dari kerja keras dan kekompakan tim,” ujarnya Faisal
Sementara itu, pelatih Srikandi FC tetap memberikan apresiasi tinggi kepada timnya meskipun harus puas sebagai runner-up. “Kami telah memberikan segalanya di lapangan. Kekalahan ini menyakitkan, tapi kami akan belajar dan kembali lebih kuat.”
Dengan berakhirnya pertandingan ini, Libra Cup II resmi ditutup dengan penuh kemeriahan dan sportivitas. Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan dan peningkatan kualitas sepak bola putri di wilayah Gorontalo dan sekitarnya. (Redaksi)