Politik

Komisi I DPRD Gorontalo Temukan Ketimpangan Pembagian Pendapatan Wisata Hiu Paus di Desa Botubarani

Bone Bolango, Deprov (KG)– Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan kerja ke Kantor Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, pada Rabu (4/6/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memantau jalannya sistem pemerintahan desa dan pengelolaan dana desa, khususnya terkait pendapatan dari sektor pariwisata, terutama objek wisata Hiu Paus yang menjadi ikon desa tersebut.

Anggota Komisi I, Yeyen Sidiki, mengungkapkan hasil temuan yang mengejutkan. Setelah berdiskusi dengan pemerintah desa, diketahui bahwa Desa Botubarani hanya menerima sekitar 10% dari total pendapatan wisata Hiu Paus. Padahal, objek wisata ini sangat populer dan menarik banyak pengunjung, bahkan dari luar daerah.

“Kita berdiskusi dengan pemerintah desa tentang sumber pendapatan mereka, dan ternyata hanya mendapatkan 10% dari pendapatan wisata Hiu Paus. Ini sangat memprihatinkan, mengingat jumlah pengunjung yang sangat banyak,” ujar Yeyen Sidiki.

Yeyen Sidiki menilai pembagian pendapatan yang tidak seimbang ini perlu mendapat perhatian serius. Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo mendorong pemerintah desa untuk memperkuat posisi dan perannya dalam pengelolaan wisata Hiu Paus. Potensi wisata ini sangat besar dan seharusnya dapat memberikan dampak signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Botubarani.

“Komisi I mendorong agar sektor wisata Hiu Paus dikelola secara profesional dan transparan. Pendapatan dari sektor ini harus bisa menjadi aset strategis desa yang berdampak langsung pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Kunjungan kerja ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Fadli Poha, dan dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi I, Sitti Nurayin Sompie; Sekretaris Komisi I, Ekwan Ahmad; serta anggota Komisi I lainnya, yaitu Fikram Salilama, Umar Karim, Wahyudin Moridu, Ramdan Liputo, dan Femmy Kristina Udoki.

Hasil kunjungan kerja ini akan menjadi bahan evaluasi dan rekomendasi Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo untuk perbaikan pengelolaan sektor pariwisata di Desa Botubarani dan desa-desa lain di Gorontalo. Komisi I berharap agar ketimpangan pembagian pendapatan wisata ini dapat segera diatasi dan kesejahteraan masyarakat Desa Botubarani dapat meningkat secara signifikan. (Red)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button