Kab. PohuwatoPemerintahan

Wabup Pohuwato Buka Sosialisasi Pembentukan Desa Bersinar

KABARGORONTALO.ID – Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, membuka secara resmi sosialisasi pembentukan Desa bersih narkoba (Bersinar) dan intervensi berbasis masyarakat (IBM) di Meeting Room Sunrise Hotel dan Homestay, Desa Palopo, Kecamatan Marisa, Selasa (11/10/2022).

Dalam sambutannya, Wabup Pohuwato mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan wilayah yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Pembentukan Desa Bersinar diharapkan mampu meningkatkan peran serta seluruh komponen masyarakat dalam pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Lanjut Wabup Suharsi Igirisa, sejatinya BNN memiliki tugas pokok dalam pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Namun tugas itu bukan hanya tugas kepolisian, akan tetapi merupakan tugas bersama masyarakat.

“Semoga dengan pembentukan desa bersinar ini, akan semakin memperkuat penanganan masalah penyalahgunaan narkoba dan semakin mempercepat terwujudnya desa bersinar, dengan harapan visi pembentukan lokus desa bersinar di pohuwato segera terwujud,” pungkas Wabup Suharsi.

Kegiatan tersebut menurut Srikandi Pohuwato itu, sudah menjadi program nasional yang nanti muaranya di semua Desa-desa menjadi Desa Bersinar. Ia berharap, terbentuknya Desa bersih narkoba bisa meminimalisir dan menekan aktifitas peredaran obat-obatan terlarang di Kabupaten Pohuwato.

“Karena Pohuwato ini merupakan Daerah perbatasan dan sangat rentan dengan masuk keluarnya barang termasuk narkoba ini. Jadi, kami Pemerintah Daerah sangat berterima kasih dan mengapresiasi pelaksanaan dari pada sosialisasi pembentukan desa bersinar dan intervensi berbasis masyarakat,” ujar Wabup Suharsi.

Pemerintah Daerah pun kata Wabup Suharsi, akan terus berkomitmen untuk sama-sama dengan Badan Narkotika untuk bagaimana memberantas narkoba khususnya di daerah Kabupaten Pohuwato.

Seperti diketahui, pembentukan Desa Bersih Narkoba ini, adalah suatu program nasional yang diinisiasi oleh BNN untuk mendorong Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat untuk dapat berperan serta dalam upaya P4GN yaitu dengan mencegah, melindungi, dan menyelamatkan bangsa dari penyalahgunaan narkoba yang dilaksanakan secara mandiri oleh Pemerintah daerah bersama dengan masyarakat.

Sebelumnya Kepala BNN Provinsi Gorontalo, Brigjen Pol Sukandar menjelaskan sosialisasi pembentukan desa bersinar tersebut merupakan tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 2 tahun 2020 tentang rencana aksi Nasional. Dimana, menurut jenderal bintang satu ini, seluruh pemerintah daerah wajib dan harus untuk melakukan pemberantasan narkoba hingga ke tingkat desa.

“Tahun 2023 ini kita akan tunjuk 2 desa yang nantinya akan menjadi pilot project desa bersih narkoba, tetap kita akan lakukan tes urine aparat desa dan masyarakat yang dipilih sebagai randomnya,” tandasnya.

Reporter : Iskandar Badu

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button