PKPP Pro-PN Dalam Rangka Penurunan Stunting Di Pohuwato dibuka Penjabat Sekda, Iskandar Datau
KABARGORONTALO.ID – Orientasi peningkatan kapasitas pengelola program prioritas nasional (Pro-PN) dalam rangka penurunan stunting di kabupaten pohuwato dibuka Penjabat Sekda, Iskandar Datau yang didamping Plt. Kepala DP3AP2KB, Rusmiati Pakaya dan dihadiri Plh. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo, Effendy Korompot.
“Kegiatan tersebut berlangsung di aula Baperlitbang Kamis, (2/7/2020) .
Dalam sambutannya Penjabat Sekda, Iskandar Datau mengatakan, intinya dalam penurunan stunting ini adalah perbaikan gizi. Kalau dikorelasikan dengan tupoksi BKKBN yaitu cukup dua anak, kemudian penjarangan kelahiran.
Ini tujuannya bagaiamana perhatian terhadap pertumbuhan anak itu menjadi lebih terperhatikan karena cuma dua anak dan ada penjarangan.
“Kalau sudah tidak ada jarang dalam kelahiran pasti terabaikaan perhatian berupa gizi anak dan pertumbuhannya”, ujar Iskandar.
Progam ini kata Penjabat Sekda Iskandar Datau, merupakan program unggulan nasional yang memang kita berharap generasi bangsa kedepan adalah generasi yang memang betul-betul memiliki kualifikasi yang sesuai harapan perkembangan zaman pada saat mereka memasuki usia sekolah maupun ketika usia mereka akan menerima tongkat estapet kedepan sebagai pemimpin bangsa dan negara.
Terakhir diharapkan kepada peserta bagaimana upaya menurunkan stunting, karena menurunkan stunting ini tidak cukup dengan bantuan-bantuan yang diberikan melainkan pendektan terutama dari pola pikir kita,
Bagaimana anak-anak bisa berkulaitas dan tidak kekurangan gizi, sehingganya kepada peserta diminta menjadi ujung tombak dalam melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
Plt. Kepala DP3AP2KB, Rusmiati Pakaya menambahkan, meski penurunan stunting di pohuwato terbilang cukup drastis tapi semangat dari bapak dan ibu peserta kiranya jangan pernah berhenti dalam arti berusaha terus agar stunting di pohuwato berkurang terus.
Sasarannya kata Rusmiati bagaimana masyarakat menciptakan keluarga kecil yang bahagia, sejahtera, terpenuhi kebutuhan lahir dan batin serta melahirkan generasi emas,(*).